Hingga saat ini, PT Suzuki Indomobil Sales
(SIS) belum menjelaskan secara rinci nasib Suzuki Satria F-150
menjelang digulirkannya peraturan standar emisi EURO 3. Namun dari
perbincangan dengan MOTOR Plus, sepertinya Suzuki Satria F-150 tetap pakai karbu di EURO 3. Tentu ada pertimbangan sendiri yang sudah dipikirkan dengan matang oleh pihak Suzuki.
"Peraturan EURO 3 bukan mewajibkan seluruh
motor menggunakan sistem injeksi. Tapi, fokus pada stadar gas buang dan
tingkat kebisingan yang rendah. Jadi, meski masih pakai karburator
bukan berarti tidak bisa lolos standar Euro 3. Ini memang jadi pekerjaan
yang sulit. Tapi kita harus terus berinovasi," ucap Yohan Yahya,
Marketing Head PT SIS.
Ada sebuah keyakinan Suzuki Satria F-150 tetap pakai karbu di EURO 3.
Pasalnya, meski masih pakai karburator teknologi mesin di Satria FU
lumayan mumpuni. Apalagi, di Thailand yang sudah usung EURO 3 motor ini
juga lolos dengan sistem pengkabut bahan bakar model karburator. Yang
pasti, pihak SIS harus sedikit berimprovisasi agar mesin mampu
mengeluarkan gas buang yang rendah dan juga suara yang tidak bising.
Langkah ini wajib mereka lakukan jika ingin memperpanjang napas Satria
FU di Indonesia.
Dari informasi tersebut, menurut sobat apakah Suzuki Satria F-150 tetap pakai karbu di EURO 3?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar